Pembahasan Soal Biologi SMA Kelas 11 Bab Sistem Regulasi Pada Manusia (Soal A)

 

Pembahasan Soal Biologi SMA Kelas 11 Bab Sistem Regulasi Pada Manusia

 

1. Sistem koordinasi meliputi kerja sama antara ....

a. sistem saraf dan sistem hormon

b. sistem saraf, sistem hormon, dan sistem indra

c. sistem indra dan sistem hormon

d. sistem saraf dan sistem otonom

e. sistem indra dan sistem otonom

Kunci Jawaban: b. sistem saraf, sistem hormon, dan sistem indra

Pembahasan:

Sistem koordinasi diatur oleh 3 sistem organ yaitu sistem saraf, indera, dan hormon.

 

2. Susunan saraf pusat manusia terdiri atas ….

a. otak dan serabut saraf

b. otak dan sumsum belakang

c. sumsum lanjutan dan serabut saraf

d. sumsum lanjutan dan otak

e. saraf sadar dan saraf tak sadar

Kunci Jawaban: b. otak dan sumsum belakang

Pembahasan:

Sistem saraf pusat berfungsi mengendalikan sistem koordinasi. Sistem saraf pusat terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Sementara itu, sistem saraf tepi terdiri dari sel-sel saraf (neuron).

3. Hal-hal yang terjadi pada sinapsis yaitu sebagai berikut, kecuali ....

a. sel saraf sedang berada dalam keadaan polarisasi

b. sel saraf sedang mengalami depolarisasi

c. pada sel saraf terjadi potensial aksi

d. rangsang disampaikan melalui neurotransmitter

e. konsentrasi ion-ion lebih tinggi dalam sel saraf dibandingkan di luar

Kunci Jawaban: a. sel saraf sedang berada dalam keadaan polarisasi

Pembahasan:

Sinapsis merupakan pertemuan antara sel saraf satu dengan sel saraf lainnya untuk meneruskan sinyal/perintah berupa senyawa kimia yang disebut neurotransmitter. Neurotransmitter akan berpindah menuju pascasinapsis (dendrit sel saraf lain) melewati celah sinaps. Hal ini mengakibatkan keadaan sel saraf depolarisasi.

 

Sinaps
Sinaps

Sumber: https://st2.depositphotos.com

 

4. Urutan jalan rangsangan pada busur refleks mengikut pola ....

a. reseptor - serabut saraf sensorik - saraf tulang belakang - serabut saraf motorik - efektor

b. reseptor - serabut saraf motorik - saraf tulang belakang - serabut saraf sensorik - efektor

c. reseptor - saraf tulang belakang - serabut saraf sensorik - serabut saraf motorik - efektor

d. reseptor - serabut saraf sensorik - otak – serabut saraf motorik - efektor

e. reseptor - serabut saraf sensorik- serabut saraf motorik - konektor – efektor

Kunci Jawaban: a. reseptor - serabut saraf sensorik - saraf tulang belakang - serabut saraf motorik - efektor

Pembahasan:

Perjalanan gerak refleks tidak melewati otak namun melewati sumsum tulang belakang. Rangsangan akan mengenai reseptor yang kemudian diteruskan oleh serabut saraf sensorik. Sinyal akan melewati sumsum tulang belakang dan diteruskan serabut saraf motorik untuk dijadikan gerak oleh efektor.

 

5. Alat keseimbangan yang terdapat dalam ampula adalah ….

a. otolit

b. ampula

c. organ korti

d. krista

e. sakulus

Kunci Jawaban: d. krista

Pembahasan:

- Otolit: bagian dari saluran sakulus yang membuat kita dapat merasakan gerakan. Ketika kepala menunduk, menggeleng, atau bergerak maka otolit akan bergerak dan mengirimkan sinyal kepada otak sehingga kita dapat menyadari gerakan tersebut.

- Ampula: saluran yang berfungsi dalam keseimbangan.

- Organ korti: bagian dari telinga yang mengubah gelombang suara menjadi sinyal impuls kepada otak.

- Krista: bagian pada saluran ampula. Ketika tubuh miring, berputar, atau terbalik, krista akan bergerak dan menggetarkan rambut halus di bawahnya. Getaran ini diteruskan oleh saraf menuju otak dan berperan dalam keseimbangan.

- Sakulus: Saluran pada telinga tempat beradanya otolit.

 Saluran Pada Telinga

Saluran Pada Telinga

Sumber: https://cdn.britannica.com

 

 

6. Bagian mata yang merupakan resptor cahaya adalah ....

a. sklera

b. retina

c. vitreous humor

d. kornea

e. fovea

Kunci Jawaban: b. retina

Pembahasan:

- Sklera: bagian terluar mata yang keras dan berfungsi dalam mempertahankan bentuk bola mata.

- Retina: bagian yang sensitif pada cahaya dan berfungsi sebagai fotoreseptor.

- Vitreous humor: Cairan dalam mata yang berfungsi mempertahankan posisi organ di dalam mata serta membuat bentuk mata tetap bulat.

- Kornea: bagian yang berfungsi memfokuskan cahaya yang akan jatuh ke retina.

- Fovea: disebut juga bintik buta. Berfungsi menaikkan ketajaman penglihatan.

 

7. Ciri-ciri neuron motorik di antaranya ....

a. struktur dendrit pendek

b. struktur neurit pendek

c. neurit berhubungan dengan dendrit neuron lain

d. dendrit berhubungan dengan reseptor

e. impuls berasal dari reseptor ke sistem saraf pusat

Kunci Jawaban: a. struktur dendrit pendek

Pembahasan:

Neuron motorik berfungsi menghantarkan impuls dari sistem saraf pusat ke efektor. Dendritnya berhubungan dengan akson neuron lainnya. Struktur dendritnya pendek sedangkan aksonnya panjang menempel pada efektor misalnya sel otot.

 Neuron Motorik

Neuron Motorik

Sumber: https://www.news-medical.net

 

8. Kelainan mata yang dapat diatasi dengan menggunakan kacamata lensa cekung adalah ....

a. miopi

b. emetropi

c. hipermetropi

d. trakoma

e. presbiopi

Kunci Jawaban: a. miopi

Pembahasan:

- Miopi atau rabun jauh merupakan kelainan mata yang sulit melihat objek yang letaknya jauh. Dapat dibantu dengan kacamata lensa cekung agar bayangan objek fokus.

- Emetropi adalah mata tanpa kelainan, dapat berfungsi normal, dan tidak memerlukan alat bantu penglihatan.

- Hipermetropi atau rabun dekat merupakan kelaianan mata yang sulit melihat objek dekat. Dapat dibantu dengan kecamata lensa cembung.

- Trakoma adalah infeksi mata oleh bakteri dan dapat me     nyebabkan kebutaan.

- Presbiopi merupakan kelaianan penurunan ketajaman penglihatan pada objek dekat seiring bertambahnya usia. Gejalanya sama dengan rabun dekat hanya penyebabnya adalah umur.

 

9. Fungsi saluran Eustachius pada telinga adalah ....

a. menghubungkan membran timpani dnegan koklea

b. menghubungkan tulang-tulang pendengaran dengan selaput pendengaran

c. menghubungkan bagian telinga tengah dengan rongga faring

d. menghubungkan alat korti dengan perilimfa

e. menghubungkan jendela lonjong dengan jendela bulat

Kunci Jawaban: c. menghubungkan bagian telinga tengah dengan rongga faring

Pembahasan:

Eustachius merupakan saluran yang menghubungkan telinga dengan rongga mulut (faring. Fungsinya menjaga tekanan udara bagian luar dan tengah.

 Saluran Eustachius

Saluran Eustachius

Sumber: https://meetings.ami.org/

 

10. Susunan saraf tepi terdiri atas ....

a. akson dan dendrit

b. otak tengah dan otak kecil

c. saraf dari kranial dan spinalis

d. olfaktori dan auditori

e. sayap dorsal dan sayap ventral

Kunci Jawaban: c. saraf dari kranial dan spinalis

Pembahasan:

Saraf tepi terdiri dari semua sel-sel saraf di luar otak dan sumsum tulang belakang (sistem saraf pusat). Dibagi menjadi dua yaitu saraf kranial (menyambung dari otak) dan spinalis (menyambung dari sumsum tulang belakang).                 

 

11. Kelenjar yang terbesar di dalam tubuh dan memiliki fungsi paling penting adalah ....

a. tiroid

b. paratiroid

c. pankreas

d. hipofisis

e. adrenalin

Kunci Jawaban: d. hipofisis

Pembahasan:

Kelenjar hipofisis tereletak di otak dan dijuluki “Master Gland”. Hal ini karena hipofisis memegang banyak peranan penting dalam tubuh seperti mengatur reproduksi, pertumbuhan, pengeluaran urine, penghilang nyeri, hingga mengatur pigmen kulit.

 

12. Pada waktu tidur, denyut jantung dan pernapasan menjadi lambat karena dipengaruhi oleh ....

a. saraf sadar

b. saraf simpatetik

c. saraf parasimpatetik

d. saraf tepi

e. saraf tak sadar

Kunci Jawaban: c. saraf parasimpatetik

Pembahasan:

- Saraf sadar: saraf yang mengatur gerakan sadar pada tubuh misalnya mengangkat tangan, menggeleng, dan masih banyak lagi.

- Saraf simpatetik: berfungsi meningkatkan kerja organ dalam tubuh. Misalnya menaikkan denyut jantung dan memperlebar pupil.

- Saraf parasimpatetik: bekerja sebaliknya dari saraf simpatik yaitu memperlambat kerja organ. Misalnya menurunkan denyut jantung.

- Saraf tepi: terdiri dari semua sel-sel saraf di luar otak dan sumsum tulang belakang (sistem saraf pusat)

- Saraf tak sadar: mengatur gerak tak sadar dalam tubuh misalnya kerja lambung dan usus.

Perbedaan Kerja Saraf Simpatetik dan Parasimpatetik 

Perbedaan Kerja Saraf Simpatetik dan Parasimpatetik

Sumber: https://happyhealthyyou.com/

 

13. Apabila seseorang yang terkena kecelakaan lalu lintas mendapat kerusakan otak hingga lumpuh dan tidak sadar tetapi masih bernapas, berarti bagian otak yang tidak rusak terdapat pada ....

a. serebelum

b. medula oblongata

c. daerah motorik

d. daerah sensorik

e. serebrum

Kunci Jawaban: b. medula oblongata

Pembahasan:

Sebagian besar otak berperan dalam mengatur gerakan serta kesadaran tubuh sedangkan medula oblongata adalah sumsum lanjutan yang berfungsi dalam mengatur pernapasan, pencernaan, dan denyut jantung.

Bagian Otak dan Fungsinya 

Bagian Otak dan Fungsinya

Sumber: https://www.britannica.com/

 

14. Lapisan yang menyerupai sarang laba-laba pada selaput meningis yaitu ....

a. durameter

b. subaraktiroid

c. arakhnoid

d. subpiameter

e. piameter

Kunci Jawaban:

Pembahasan:

Kunci Jawaban: c. arakhnoid

Pembahasan:

- Durameter: bagian terluar dari selaput meningis yang berfungsi melindungi otak serta sumsum tulang belakang.

- Subarakhnoid: bagian penuh pembuluh darah pada ruang antara otak dan selaput otak.

- Arakhnoid: lapisan meningis yang mirip sarang laba-laba.

- Subpiameter dan piameter: pelindung otak yang menempel langsung pada otak.

Lapisan Meningis 

Lapisan Meningis

Sumber: https://www.thoughtco.com

 

15. Diabetes mellitus terjadi karena hipofungsi dari kelenjar ....

a. pankreas

b. gonad

c. langerhans

d. anak gondok

e. anak ginjal

Kunci Jawaban: a. pankreas

Pembahasan:

Pankreas berfungsi dalam menyekresikan hormon insulin dan glikogen. Hormon insulin berperan dalam mengubah gula dalam darah menjadi glukagon (gula simpanan dalam hati). Jika kelenjar pankreas rusak dan hormon insulin tidak dihasilkan, maka gula darah akan naik menyebabkan diabetes.

 

16. Uji refleks sering dilakukan dengan cara memukulkan benda lunak perlahan-lahan ke bagian bawah tempurung lutut sehingga secara tidak sadar tungkai bawah bergerak ke depan. Busur refleks yang menghasilkan gerakan itu mempunyai jalur sebagai berikut ....

a. lutut - saraf motorik - sumsum tulang belakang - saraf sensorik- kaki

b. lutut - saraf sensorik- sumsum tulang belakang - saraf motorik - kaki

c. lutut - saraf sensorik- otak - saraf motorik – kaki

d. lutut - saraf motorik - otak - saraf sensorik- kaki

e. lutut - saraf sensoris konektor menyilang – saraf motorik kaki

Kunci Jawaban: b. lutut - saraf sensorik- sumsum tulang belakang - saraf motorik - kaki

Pembahasan:

Perjalanan gerak refleks tidak melewati otak namun melewati sumsum tulang belakang. Rangsangan akan mengenai reseptor (lutut) yang kemudian diteruskan oleh serabut saraf sensorik. Sinyal akan melewati sumsum tulang belakang dan diteruskan serabut saraf motorik untuk dijadikan gerak oleh efektor (kaki).

 

17. Kadar gula darah diatur oleh hormon ….

a. adrenalin dan tiroksin

b. insulin dan adrenalin

c. tiroksin dan insulin

d. tiroksin dan prolaktin

e. insulin dan prolaktin

Kunci Jawaban: c. tiroksin dan insulin

Pembahasan:

- Adrenalin: berfungsi meningkatkan kerja organ seperti denyut jantung, melebarkan pembuluh darah, meningkatkan produksi keringat, dan meningkatkan kewaspadaan.

- Tiroksin: berfungsi mengendalikan metabolisme dalam tubuh.

- Insulin: berfungsi mengubah gula dalam darah menjadi glukagon untuk disimpan dalam hati.

- Prolaktin: hormon yang berperan dalam produksi ASI.

 

18. Ovarium pada wanita selain menghasilkan sel telur juga menghasilkan hormon ….

a. testosteron

b. adrenalin

c. tiroksin

d. estrogen

e. insulin

Kunci Jawaban: d. estrogen

Pembahasan:

- Testosteron: hormon pada pria yang dihasilkan dalam testis dan berfungsi dalam pembuatan serta pematangan sel sperma.

- Adrenalin: berfungsi meningkatkan kerja organ seperti denyut jantung, melebarkan pembuluh darah, meningkatkan produksi keringat, dan meningkatkan kewaspadaan.

- Tiroksin: berfungsi mengendalikan metabolisme dalam tubuh.

- Estrogen: hormon pada wanita yang dihasilkan ovarium dan berperan dalam pertumbuhan sekunder (pubertas) dan siklus haid.

- Insulin: berfungsi mengubah gula dalam darah menjadi glukagon untuk disimpan dalam hati.

 

19. Berikut adalah beberapa jenis hormon yang dihasilkan oleh manusia.

1. Adrenalin 5. Progesteron

2. Insulin    6. Testosteron

3. Estrogen 7. Prolaktin

4. Tiroksin   8. Gastrin

Hormon-hormon yang berperan dalam kegiatan reproduksi adalah ....

a. 1, 3, 4

b. 4, 6, 8

c. 2, 5, 7

d. 3, 5, 6

e. 3, 6, 8

Kunci Jawaban: d. 3, 5, 6

Pembahasan:

1. Adrenalin: berfungsi meningkatkan kerja organ seperti denyut jantung, melebarkan pembuluh darah, meningkatkan produksi keringat, dan meningkatkan kewaspadaan.

2. Insulin: berfungsi mengubah gula dalam darah menjadi glukagon untuk disimpan dalam hati.

3. Estrogen: hormon pada wanita yang dihasilkan ovarium dan berperan dalam pertumbuhan sekunder (pubertas) dan siklus haid.

4. Tiroksin: berfungsi mengendalikan metabolisme dalam tubuh.

5. Progesteron: hormon pada wanita yang berperan dalam siklus haid (menebalkan serta mempertahankan dinding rahim sebagai persiapan untuk janin jika sel telur dibuahi).

6. Testosteron: hormon pada pria yang dihasilkan dalam testis dan berfungsi dalam pembuatan serta pematangan sel sperma.

7. Prolaktin: hormon yang berperan dalam produksi ASI.

8. Gastrin: hormon yang memicu sekresi asam lambung. Aktif ketika ada makanan terdeteksi dalam lambung.

 

20. Bagian mata yang terdapat sel-sel fotoreseptor yaitu ....

a. lensa

b. retina

c. bintik buta

d. korpus luteum

e. korpus siliaris

Kunci Jawaban: b. retina

Pembahasan:

- Lensa: bagian mata yang memfokuskan cahaya yang masuk agar tepat jatuh di retina.

- Retina: bagian yang sensitif pada cahaya dan berfungsi sebagai fotoreseptor.

- Bintik buta: berfungsi menaikkan ketajaman penglihatan

- Korpus luteum: folikel yang telah melepas sel telur (ovulasi) dan menghasilkan hormon progesteron.

- Korpus siliaris: berfungsi mengatur bentuk lensa agar cahaya yang masuk fokus.

 

21. Pupil berfungsi ....

a. menerima bayangan

b. memperkukuh bola mata

c. mengatur banyak sedikit cahaya yang diperlukan mata

d. melindungi bola mata dari kerusakan

e. penyedia makanan bagi bagian mata yang lain

Kunci Jawaban: c. mengatur banyak sedikit cahaya yang diperlukan mata

Pembahasan:

Pupil merupakan bagian mata berupa lubang yang dapat mengecil dan membesar. Berfungsi mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata agar cukup untuk memfokuskan objek. Pada cahaya gelap, pupil akan membesar untuk menangkap lebih banyak cahaya dan sebaliknya.

 

22. Hormon yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tubuh manusia adalah…..

a. parathormon

b. tiroksin

c. adrenalin

d. oksitoksin

e. kortison

Kunci Jawaban: b. tiroksin

Pembahasan:

- Parathormon: berfungsi mengatur kadar kalsium dalam darah.

- Tiroksin: berfungsi dalam mengatur metabolisme, mengatur perkembangan otak janin, dan pada anak-anak merangsang hormon pertumbuhan.

- Adrenalin: berfungsi meningkatkan kerja organ seperti denyut jantung, melebarkan pembuluh darah, meningkatkan produksi keringat, dan meningkatkan kewaspadaan.

- Oktsitosin: pada ibu hamil, oksitosin membantu menambah elastisitas jalan lahir bagi bayi.

- Kortison: obat alergi dan bengkak.

 

23. Penderita penyakit gondok disebabkan oleh ....

a. rusaknya sistem indra

b. kekurangan vitamin E pada gizinya

c. virus

d. kekurangan yodium

e. bakteri

Kunci Jawaban: d. kekurangan yodium

Pembahasan: yodium diperlukan tubuh untuk membantu kerja kelenjar tiroid dalam menghasilkan hormon. Jika tubuh kekurangan yodium, kelenjar tiroid bekerja lebih keras dan mengalami peradangan serta pembengkakan.

 

24. Jika kelenjar tiroid kurang aktif, kemungkinan yang akan terjadi yaitu ....

a. penurunan kecepatan metabolisme

b. penurunan kadar glukosa dalam darah

c. peningkatan tekanan darah

d. peningkatan glukosa dalam urine

e. terjadi penurunan kecepatan pernapasan

Kunci Jawaban: a. penurunan kecepatan metabolisme

Pembahasan:

Kelenjar tiroid yang kurang aktif akan menyebabkan kekurangan hormon tiroid yang berperan dalam metabolisme.

 

25. Kelompok hormon yang disekresi oleh lobus anterior kelenjar hipofisis yaitu ....

a. tiroksin (TSH), luteinizing hormon (LH), dan vasopresin (ADH)

b. prolaktin (TH), somatotrof (STH), dan melanosit stimulating hormon (MSH)

c. vasopresin (ADH), oksitosin, dan melanosit stimulating hormon (MSH)

d. tiroksin (TSH), prolaktin (TH), dan somatotrof (STH)

e. prolaktin (TH), adenokortikotropin (ACTH), dan luteinizing hormon (LH)

Kunci Jawaban: e. prolaktin (TH), adenokortikotropin (ACTH), dan luteinizing hormon (LH)

Pembahasan:

LOBUS ANTERIOR

- Tiroksin (TSH), merangsang kelenjar tiroid untuk memproduksi tiroksin.

- Adenokortikotropin (ACTH), merangsang korteks adrenal untuk memproduksi kortikosteroid.

- Focille Stimulating Hormone (FSH), memacu perkembangan folikel dalam ovarium dan merangsang spermatogenesis.

- Luteinizing Hormone (LH), menstimulasi estrogen.

- Interstitial Cell Stimulating Hormone (ICSH), menstimulasi testis dalam menghasilkan testosteron.

- Prolaktin (TH), menstimulasi sekresi air susu.

LOBUS INTERMEDIA

- Somatotrof (STH), merangsang tumbuhnya tulang.

- Melanosit Stimulating Hormone (MSH), mengatur penyuburan pigmen dalam kulit.

LOBUS POSTERIOR

- Oksitosin, merangsang kontraksi otot di uterus.

- Antidiuretik Hormone (ADH), mencegah pembentukan urin dalam jumlah banyak.

 

26. Kelenjar adrenal disebut juga suprarenalis karena terletak di ....

a. dorsal ventrikulus

b. atas ginjal

c. skrotum

d. lekukan tulang sela tursika

e. daerah leher

Kunci Jawaban: b. atas ginjal

Pembahasan:

Kelenjar adrenal terdapat pada bagian atas ginjal.

Letak Kelenjar Adrenal 

Letak Kelenjar Adrenal

Sumber: https://www.emaze.com

 

27. Mukosa olfaktori pada epitelium olfaktori berfungsi untuk ....

a. mengalirkan impuls sepanjang saraf olfaktori

b. melarutkan molekul bau

c. menguapkan rangsang berupa bau

d. menahan debu

e. mempersatukan sinyal yang dikirim berupa bau

Kunci Jawaban: b. melarutkan molekul bau

Pembahasan:

Mukosa olfaktori merupakan lapisan dalam hidung yang menghasilkan sedikit lendir. Berfungsi dalam meneruskan sinyal bau dari epitel olfaktori. Urutan penciuman adalah sebagai berikut.

 

zat kimia dalam udara -> rongga hidung -> selaput lendir hidung -> ujung saraf olfaktori -> silia sel olfaktori -> saraf olfaktori -> bulbus olfaktorius -> saraf pembau -> otak


Semoga Pembahasan Soal Biologi SMA tentang Sistem Regulasi Pada Manusia di atas dapat bermanfaat untuk anda

Previous
Next Post »